Industri Oli Pelumas Terjangkau di Boyolali 08127206690

CCTV ialah sebuah alat video kamera yang berfungsi untuk mengawasi atau merekam di area tertentu yang diawasi oleh sejumlah pengawas kamera dengan beberapa layar monitoer dengan cakupan publikasi terbatas, untuk menghindari kriminalitas ataupun kejadian dan dapat diputar ulang kembali. CCTV atau Closer Circuit Television pertama sekali ditemukan pada tahun 1942 oleh Walter Brunch dan pertama sekali dipakai pada peluncuran roket V-2 di Jerman. CCTV untuk awalnya diproduksi oleh perusahaan Siemens AG, yang pada waktu digunakan untuk mengawasi progres peluncuran roket V-2 dengan tujuan agar dapat diketahui apakah berfungsi dengan baik atau tak.

Industri Oli Pelumas Terjangkau di Boyolali 08127206690

Keluaran pertama CCTV hasil rekamannya hanyalah hitam putih dan kwalitas gambarnya juga tidak seperti itu baik karena resolusi yang rendah serta perkembangan teknologi ketika itu belum seperti sekarang ini. Sistim CCTV ketika itu dihubungkan dengan kabel koaksial dan pada ketika itu kalau memakai 5 CCTV karenanya patut memakai 5 monitor untuk mengawasi kelima cctv tersebut. Dan untuk pertama sekali pada tahun 1949 CCTV diaplikasikan di Amerika Serikat sekitar 7 tahun setelah digunakan di Jerman. Pada saat itu, CCTV diproduksi oleh perusahaan bernama Vericon dan diterapkan untuk mengawasi kota New York. Pemakaian CCTV di kota New York dikala itu bertujuan untuk mengawasi kriminalitas yang mulai marak, dan digunakan di daerah-tempat lazim secara khusus di sepanjang jalan untuk mengawasi orang-orang yang mencurigakan. Apabila terjadi kriminalitas karenanya akan dengan mudah dicari pelakunya oleh kepolisian New York melewati rekaman CCTV. Di Inggris pemakaian CCTV pertama sekali pada tahun 1960 setelah 11 tahun dari penerapan CCTV di kota New York. Saat itu pemakaian CCTV di London bertujuan untuk mengamati serta mengawasi aksi demonstrasi yang dilaksanakan oleh orang-orang terhadap kerajaan Inggris saat itu. Dengan adanya CCTV karenanya pengawasan kepada aksi demonstrasi dapat dengan gampang dikontrol, apakah berjalan dengan tenteram atau rusuh. Pada tahun 1970 munculah sebuah teknologi CCTV baru merupakan Multiplexer VCR (Video Recorder). Teknologi ini memungkinkan 10 rekaman kamera CCTV dapat dipantau menerapkan 1 monitor saja. Jadi, di monitor akan nampak 10 rekaman kamera CCTV dalam waktu yang beriringan. Perkembangan CCTV 10 tahun kemudian, bahkan menjadi semakin buruk seiring teknologi yang semakin canggih. Dimana hasil rekamannya amat tidak jelas objek yang direkam, mengakibatkan tidak dapat mengamati orang-orang atau kejadian-kejadian yang terekam dalam kamera CCTV akibat buruknya hasil rekamanan CCTV pada saat itu. Kemudian pada tahun 1990, perkembangan teknologi CCTV menjadi lebih baik dari tahun-tahun sebelumnya dan berkembang sebuah teknologi kamera CCTV yang baru merupakan teknologi berbasis komputer DIgital Video Recorder (DVR). Dengan berkembangnya teknologi DVR pada kamera CCTV, memungkinkan hasil rekamanan pada cctv menjadi lebih bagus dengan resolusi yang tinggi dan rekaman pun menjadi otomatis, serta mempermudah orang-orang pada pemakaian kamera CCTV.